Pada awalnya, tujuan saya membuat blog adalah sekedar ingin menuliskan pengalaman agar tidak hilang begitu saja, sekaligus membagikannya kepada sesama. Dengan harapan ada yang bisa mengambil manfaatnya.
Jujur saja, menulis adalah hal yang tidak mudah bagi saya. Saya mesti menghabiskan waktu berjam-jam lamanya hanya untuk membuat satu postingan saja. Namun itulah tantangannya.
Karena tujuannya adalah sekedar berbagi, saya tak begitu peduli seberapa banyak pengunjung blog saya. Meskipun pengunjung blog saya masih bisa dihitung dengan jari setiap harinya, namun saya terus saja menuliskan pengalaman yang ada manfaatnya. Sambil sesekali membagikan link blog saya ke beberapa grup di social media.
Ketika saya rajin membagikannya ke social media, maka pengunjung blog saya pun meningkat jumlahnya. Selama lebih kurang tiga bulan, setiap kali posting saya selalu membagikannya. Tapi lama-kelamaan saya bosan juga melakukannya. Akhirnya pada bulan ke 4 praktis sama sekali saya tidak lagi membagikan link blog saya ke group sosial media.
Saya tetap saja menulis dan posting di blog saya meskipun kadang-kadang minim sekali pengunjungnya.
Tapi lambat laun pengunjung blog saya naik dengan sendirinya. Berawal dari puluhan setiap harinya. Minggu berikutnya menjadi ratusan. Beberapa bulan berikutnya menembus angka ribuan.
Mulanya saya tidak percaya. Tapi ketika saya lihat di Google Analytic, barulah saya yakin bahwa pengunjung blog saya adalah nyata.
Setelah tahu bahwa pengunjung blog saya memang benar-benar nyata, lantas saya mencoba mencari tahu apa gerangan penyebabnya. Mengapa pengunjung blog semakin hari semakin bertambah, padahal saya tidak melakukan hal khusus, saya hanya posting seperti biasanya.
Akhirnya pertanyaan saya terjawab setelah saya mencoba menuliskan beberapa judul postingan di mesin pencari Google. Tidak disangka, ternyata penyebab utama banyaknya pengunjung blog saya itu karena beberapa postingan nangkring di page one.
Betapa senang dan bahagianya saya saat itu.
Bagaimana Cara Agar Masuk Page One di Google?
Hampir setiap blogger pernah menanyakan hal itu, minimal dalam hatinya. Sebelumnya saya pun mempunyai pertanyaan itu.
Namun sejak beberapa postingan yang saya buat bisa masuk peringkat 1 pada halaman pertama google, pertanyaan itu terjawab sudah.
Berdasarkan pengalaman saya, jawabannya adalah sederhana.
- Lupakan SEO
- Buat artikel yang bermanfaat bagi orang lain
- Beri judul yang menarik
- Usahakan buat artikel yang lebih baik dari yang sudah ada
Mengapa saya bilang lupakan SEO?
Untuk membuat artikel yang enak di baca, lupakan sejenak tentang SEO. Sebab jika kita terlalu memerapkan teori tentang SEO, artikel jadi agak aku, bahkan kurang enak dibaca.
Dari pengalaman, saya telah mencoba membuat beberapa postingan dengan panduan ahli SEO yang saya temukan di Google, justru sulit masuk page one, apalagi peringkat 1 di Google.
Jadi, buat saja artikel yang bermanfaat bagi orang lain dengan jelas dan enak dibaca. Jika pengunjung dapat manfaat dari artikel yang kita buat, kemungkinan besar mereka akan datang kembali. Dan yang lebih penting lagi mereka akan dengan suka rela membagikannya pada media sosial milik mereka. Setelah itu, tunggu 1-3 bulan, jika postingan itu bagus, maka akan berada di halaman pertama Google.
Niat Berbagi Ternyata Dapat Rezeki
Kesenangan dan kebahagiaan saya tidak hanya sampai disitu. Berikutnya adalah saya mendapatkan tawaran sponsor post. Yang tentu saja ada imbalannya.
Tawaran itu merupakan kejutan kedua bagi saya.
Betapa tidak. Belum habis eforia saya dari kejutan pertama. Lalu datanglah kejutan kedua. Disuruh posting lalu diberi rezeki. Berikutnya dan berikutnya, datang lagi.
Jika sudah begitu, ngeblog jadi lebih semangat dan menyenangkan.
Kesimpulannya adalah,
“Jika kita ikhlas berbagi, insya Allah rezeki akan datang menghampiri”
Silakan baca juga: